Rabu, 11 Maret 2009

Politik ????????? Seru , Asyik , Menggelitik



Tapi jangan salah banyak lho masyarakat yang bilang kalo politik itu kotor!!!!! Ya maklumlah kalo masyarakat Indonesia mengartikan kalo politik itu kotor. Sebab Perjalanan pemerintahan Negara kita emang kebanyakan para elit politik yang suka dengan kekotoran dan mengahalalkan segala caranya untuk mendapatkan apa yang jadi misi dan visi serta harapan pribadi para elit. Sehingga para elit tersebut selama menjabat di Pemerintahan bertindak semaunya tanpa berpihak pada rakyat kecil.
Padahal kalo kita bisa memberikan tauladan pada rakyat yang baik dan memebrikan pengajaran yang baik pada masyarakat tentang politik sebenernya asyik lho.
Saya sering bertanya sama teman atau orang yang saya temui , pertanyaan saya sekitar politik… ya meskipun aku sendiri ga tau politik ya paling tidak aku bisa berbagi cerita tentang pengertian politik versi saya.
Kebanyakan orang-orang tersebut berkomentar kalo politik itu ga boleh buat kalangan ustadz atau ulama`. Karena politik emang kejam. Ga manusiawi, egois, ga adil, curang, ga fair, dan lain-lain. Lalu saya berkomentar bahwa semua orang baik ulama, maupun umum itu boleh berpolitik. Karena pada dasarnya itu politik merupakan “ pembunuhan terhadap pribadi yang keras akan keinginan-keinginan pribadi untuk memperjuangkan kepentingan masayarakat umum”.
Orang yang bener-bener memahami politik pasti akan mengutamakan kepentingan umum diatas kepentingan pribadi. Akan rela mati untuk rakyatnya, rela menderita untuk rakyat, dan semua hidup untuk rakyat.
Yah tapi apa boleh buat…Para Elit politik sekarang mengartikan politik serba terbalik. Berpolitik untuk cari nama, kekayaan pribadi, untuk cari peluang korupsi, tanpa peduli dengan rakyat. Mereka sudah jauh dari kehidupan rakyat.
Yah  kalo kita berbicara politik emang tiada habisnya….karena masing-masing kita mengatikan dari sisi yang berbeda-beda.
Mudah-mudahan PEMILU kali ini bisa menjaring orang-orang yang bener-bener bertangung jawab terhadap rakyat. Ya meskipun mungkin PEMILU TAHUN INI MENGALAMI KEGAGALAN YANG SANGAT MENGENASKAN.
Karena terlalu banyak CALEG yang harus gagal dan tidak terima dengan keputusan. Dan itu pasti memancing untuk rebut disetiap KPU-KPU di kota mauapaun di daerah. LIAT SAJA NTAR….
WASPADALAH WASPADALAH WASPADALAH WASPADALAH

Senin, 09 Maret 2009

Werta werta AA GYM

Dalam upaya mendewasakan diri kita, salah satu langkah awal yang harus kita pelajari adalah bagaimana menjadi pribadi yang berkemampuan dalam menjaga juga memelihara lisan dengan baik dan benar. Sebagaimana yang disabdakan Rasulullah saw, "Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir hendaklah berkata benar atau diam.", hadits diriwayatkan oleh Bukhari.

1. Jenis-jenis Diam
Sesungguhnya diam itu sangat bermacam-macam penyebab dan dampaknya. Ada yang dengan diam jadi emas, tapi ada pula dengan diam malah menjadi masalah. Semuanya bergantung kepada niat, cara, situasi, juga kondisi pada diri dan lingkungannya. Berikut ini bisa kita lihat jenis-jenis diam:

a. Diam Bodoh
Yaitu diam karena memang tidak tahu apa yang harus dikatakan. Hal ini bisa karena kekurangan ilmu pengetahuan dan ketidakmengertiannya, atau kelemahan pemahaman dan alasan ketidakmampuan lainnya. Namun diam ini jauh lebih baik dan aman daripada memaksakan diri bicara sok tahu.

b. Diam Malas
Diam jenis merupakan keburukan, karena diam pada saat orang memerlukan perkataannya, dia enggan berbicara karena merasa sedang tidak mood, tidak berselera atau malas.

c. Diam Sombong
Ini pun termasuk diam negatif karena dia bersikap diam berdasarkan anggapan bahwa orang yang diajak bicara tidak selevel dengannya.

d. Diam Khianat
Ini diamnya orang jahat karena dia diam untuk mencelakakan orang lain. Diam pada saat dibutuhkan kesaksian yang menyelamatkan adalah diam yang keji.

e. Diam Marah
Diam seperti ini ada baiknya dan adapula buruknya, baiknya adalah jauh lebih terpelihara dari perkataan keji yang akan lebih memperkeruh suasana. Namun, buruknya adalah dia berniat bukan untuk mencari solusi tapi untuk memperlihatkan kemurkaannya, sehingga boleh jadi diamnya ini juga menambah masalah.

f. Diam Utama (Diam Aktif)
Yang dimaksud diam keutamaan adalah bersikap diam hasil dari pemikiran dan perenungan niat yang membuahkan keyakinan bahwa engan bersikap menahan diri (diam) maka akan menjadi maslahat lebih besardibanding dengan berbicara.

2. Keutamaan Diam Aktif

a. Hemat Masalah
Dengan memilih diam aktif, kita akan menghemat kata-kata yang berpeluang menimbulkan masalah.

b. Hemat dari Dosa
Dengan diam aktif maka peluang tergelincir kata menjadi dosapun menipis, terhindar dari kesalahan kata yang menimbulkan kemurkaan Allah.

c. Hati Selalu Terjaga dan Tenang
Dengan diam aktif berarti hati akan terjaga dari riya, ujub, takabbur atau aneka penyakit hati lainnya yang akan mengeraskan dan mematikan hati kita.

d. Lebih Bijak
Dengan diam aktif berarti kita menjadi pesdengar dan pemerhati yang baik, diharapkan dalam menghadapi sesuatu persoalan, pemahamannya jauh lebih mendaam sehingga pengambilan keputusan pun jauh lebih bijak dan arif.

e. Hikmah Akan Muncul
Yang tak kalah pentingnya, orang yang mampu menahan diri dengan diam aktif adalah bercahayanya qolbu, memberikan ide dan gagasan yang cemerlang, hikmah tuntunan dari Allah swtakan menyelimuti hati, lisan, serta sikap dan perilakunya.

f. Lebih Berwibawa
Tanpa disadari, sikap dan penampilan orang yang diam aktif akan menimbulkan wibawa tersendiri. Orang akan menjadi lebih segan untuk mempermainkan atau meremehkan.


Selain itu, diam aktif merupakan upaya menahan diri dari beberapa hal, seperti:

1. Diam dari perkataan dusta
2. Diamdari perkataan sia-sia
3. Diam dari komentar spontan dan celetukan
4. Diam dari kata yang berlebihan
5. Diam dari keluh kesah
6. Diam dari niat riya dan ujub
7. Diam dari kata yang menyakiti
8. Diam dari sok tahu dan sok pintar

Mudah-mudahan kita menjadi terbiasa berkata benar atau diam. Semoga pula Allah ridha hingga akhir hayat nanti, saat ajal menjemput, lisan ini diperkenankan untuk mengantar kepergian ruh kita dengan sebaik-baik perkataan yaitu kalimat tauhiid "laa ilaha illallah" puncak perkataan yang menghantarkan ke surga. Aamiin

Bundel by UGLY --- Jan '02